Iwanbanaran.com – Bro dan sis sekalian…menarik saat membaca ulasan pak Bon (klik disini) dimana Satria FU sukses ngasapin Ninja 150RR. Tidak jelas kapan jepretan diambil. Yang pasti…bisa kita lihat….motor 4 tak DOHC 4 klep keluaran Suzuki tersebut unggul tipis dibanding Ninja. Pertanyaannya….lha koq bisa??. Bukannya power Ninin jauh diatas siayago??. Terus bukanya accelerasi 2 tak jauh lebih nampol dibanding Satria??…
Betul jika kita membicarakan spek standart. Tapi kita perlu pelajari background drag digambar terlampir. Apakah keduanya orisinil pabrikan??….full oprekan?. Atau hanya Satria-nya yang dioprek sedang Ninja standart ting-ting. Masih samar. Saran IWB jangan pernah melakukan justifikasi prematur hanya melihat dari gambar. Namun jika-pun benar keduanya full oprekan…jelas IWB acungin jempol buat tangan dingin siayago. Kulikannya jian juozz gandozzz. Kenapa??. Doi mampu mendongkrak kemampuan engine. Bisa dipastikan….kailan accelerasi FU telah meningkat pesat hingga membuat sang ninin kerepotan. Hanya saja drama terlampir sebenarnya tidak terlalu mengejutkan. Kenapa??…
Jangankan Satria FU. Diera 1990an IWB sudah dibuat domblong lan doweh dengan sepak terjang Honda CB100 besutan anak Tawangsari (kota IWB). Melihat bentuknya yang culun dan tidak meyakinkan….sikuda besi besi sukses membabat Suzuki RGR150SS yang pada saat itu sangat disegani khususnya soal speed. Padahal…biker jaman itu begitu mendewakan RG yang memang sadis tenan tarikannya (sebelum NSR150 & Ninja masuk). Mau diulang sampe botak sariawan…..CB tersebut tidak pernah mampu diudak sang Scavenging system. Dalam jarak 50M…posisi CB sukses didepan RGR150. Weh…..piye critani kuwi kang Iwan??…
Oprekan kangbro. Sekali lagi adalah kilikan dari mekanik (jerohan jebule mayoritas nyomot Tiger ). Kalau sudah begini……jangan pernah membicarakan 2tak, DOHC atau SOHC. Wiss…pokoke coret. Jika sudah membicarakan ajang drag…banyak faktor berperan. Mulai dari joki, setingan, oprekan serta power to weight ratio. Beda lagi jika membicarakan balap sirkuit. Power besar belum tentu unggul torehan waktu digaris finish. Namun bagaimana kuda besi secara apik bisa melibas tiap tikungan dengan sempurna. Lha kalau sampeyan ditawari motor tenaga beringas bawaannya melebar mulu….yo iso harakiri suwe-suwe. Satu paket antara mesin, rangka dan juga joki saling bersinergi tidak terpisahkan…
Last...bukannya mau membela Ninin, namun jika dalam kondisi standart pabrikan……jelas Satria FU bukan lawan RR. Direwangi jengking mlumah murep sampe dlosor hasilnya juga akan sama. Ora percoyo??. Jajalen wae kono. So…Kawasaki Ninja150 RR ditekuk Satria 150 FU terlampir??. Sampeyan sudah tahu jawabannya. Btw jangan-jangan drag race diatas hanya guyonan. Lawong posisi ridingnya nggak serius nunduk begitu …..(iwb)
Leave a comment