Yup…sekali lagi geliat Yamaha India patut diacungi jempol. Ikhtiar tiada henti untuk mendongkrak market share membuat mereka kudu kreatif. Yang terbaru….seperti dilansir Motorbeam, mereka sedang menggodok motorsport termurah didunia. Kuda besi yang rencananya dibanderol pada kisaran Rs. 28,000 atau setara dengan 4,6juta rupiah. Walah….murah amirrrr!!!
Saat ini pabrikan garputala India sudah mempunyai Yamaha Crux. Dibekali engine SOHC 2 klep…106cc, air cooled, 4 perseneling…Crux mampu memuntahkan tenaga hingga 7,6PS@7,500RPM, torsi 7,5NM@7000RPM. Lumayan tangguh untuk motor entry level. Mengintip dari fisik…kita akan teringat desain klasik era 1980an. Spatbor krom dari plate, lampu bulat, tanki slim, jok panjang, rem depan tromol dan beberapa ciri khas motor lawas. Hebatnya kendati termasuk berharga murah, Yamaha telah mencangkokkan sasis double pada Crux. Tapi ternyata semua belum membuat pabrikan garputala puas…..
Crux dibanderol Rs. 38,365 atau jika dikonversi berkisar 6,4jutaan rupiah. Bagi mereka harga segitu belum cukup kompetitif. R & D menegaskan bakal meracik motor lebih murah lagi….target dibawah Rs. 28,000 atau 4,6jutaan. Untuk memuluskan rencana, telah dibangun pabrik baru diTamil Nadu India. Diharapkan new plant bisa membantu produksi secara signifikan. Mereka berencana…..The World’s Cheapest Motorcycle akan dijual untuk pasar India serta Afrika. Terus Indonesia?? ora mlebu brosis 
. Motorsport banderol dibawah 10 jutaan? sepertinya hanya dalam dongeng bagi kita alias ngimpi!!!
Market terbesar yang dikuasai matic serta bebek selalu menjadi kendala serius ATPM membuat motor murah. Ditambah, pajak negara yang nggilani bikin kantong bolong. Last…bagaimana rupa kuda besi yang disinyalir sebagai The World’s Cheapest Motorcycle ??. Kita tunggu saja berita selanjutnya….(iwb)
Spesifikasi Yamaha Crux
| Engine type | Air-cooled, 4-stroke, SOHC, 2-valve |
|---|---|
| Cylinder arrangement | Single cylinder |
| Displacement | 106cc |
| Bore & Stroke | 49.0 x 56.0mm |
| Compression ratio | 9.0:1 |
| Maximum power | 7.6 PS / 7,500rpm |
| Maximum torque | 7.5N.m / 6,000rpm |
| Starting system | Kick start |
| Lubrication | wet sump |
| Ignition system | C.D.I. |
| Primary / Secondary reduction ratio | 3.722 / 3.143 |
| Clutch type | Wet Multiple Disc |
| Transmission type | 4-speed constant mesh |
| Gear ratios | 1st=3.000, 2nd＝1.688, 3rd:=1.200, 4th=0.875 |
| Frame type | Double cradle |
|---|---|
| Caster / Trail | 26° / 81mm |
| Tyre size (Front / Rear) | 2.50 x 18″ 4PR / 2.75 x 18″ 6PR |
| Brake type (Front / Rear) | Drum / Drum |
| Suspension type (Front / Rear) | Telescopic / Swing arm |
| Battery capacity / Type | 12V-2.5Ah (10H) |
| Headlight | 12V 35/35W x 1 |
| Overall length x width x height | 2,000mm x 735mm × 1,075mm |
|---|---|
| Seat height | 780mm |
| Wheelbase | 1,260mm |
| Minimum ground clearance | 160mm |
| Kerb weight | 113kg |
| Fuel tank capacity | 11 liters |
Iwanbanaran.net | Warung Otomotif 
Leave a comment