Bro dan sis sekalian….merk bagi market dinegara ini sangat penting. Saking berharganya kendati kualitas ala kadarnyapun….hanya karena “merk” kadang tetap laris manis. Sebaliknya…walau sampeyan punya kualitas selangit, brand belum mengakar….penjualan seringkali terseok-seok susah bangkit. Apalagi jika brand tersebut non Jepang khususnya India. Sebagai biker, gengsi memiliki merk Jepang juga lebih tinggi dibanding Bollywood. Tidak heran….upaya menghilangkan identitas asli Pulsar200NS getol dilakukan beberapa biker khususnya diMakassar berikut ini…..
Diposting diforum Pulsar200NS, emblem asli sang triple spark dilengserkan dan ditempel merk Kawasaki. Menurut bro just tiyard…..ulah ini dilakukan oleh salah satu dealer geng ijo Makassar. Namun analisa lain mengatakan tindakan diatas dilakukan oleh sang owner Pulsar denga kata lain motor berstatus sold. Terlepas mana yang benar, fakta upaya penghilangan identitas asli Pulsar200NS sudah terjadi dilapangan. Sebuah tindakan untuk meningkatkan citra atau branding ulang supaya motor dianggap produk Kawasaki murni…..
Uniknya….upaya ini ternyata juga intensif dilakukan oleh beberapa dealer Kawasaki diJawa Barat (terlampir dibawah). Menuliskan kode TPT sang kuda besi BR200, komunikasi print ad seakan haram menggunakan Pulsar200NS. Padahal kalau boleh jujur hal ini sebenarnya tidak perlu dilakukan karena terkesan antipati pada nama Pulsar. Terus dimana yang salah??. Nggak ada yang salah sih….toh semua hanya strategi marketing. Tergantung dari sisi mana kita memandang…..
Namun…..alangkah baiknya jika nama besar Pulsar tetap diangkat dan dipelihara toh Pulsar bukanlah motor abal-abal yang kudu kita hindari. Kendati finishing sedikit kalah dibanding Jepang, produk ini cukup terkenal dari sisi durability, performa serta desain. Sayang Pulsar dilahirkan oleh brand yang kurang serius mengembangkan 3S dinegeri ini. Sehingga nasibnya harus menumpang pada brand Jepang. Apes tenan…..(iwb)
Leave a reply to sisil Cancel reply