Bro dan sis sekalian….menjadi Blogger memang dibutuhkan kesabaran tingkat tinggi. Kenapa??. Sebab tidak bisa pungkiri….kita akan menemui berbagai macam karakter dan tabiat pembaca. Ada yang memberi masukan secara halus….mengkritik dengan santun bahkan ada juga yang langsung menghantam dengan kalimat yang mampu membuat IWB menahan nafas berusaha menekan emosi. Sebagai manusia biasa yang tidak luput dari kekurangan….fase ini kadang tidak bisa dihindari…
Kritikan pedas dilemparkan bro Iwe via IWB FB Fanspage. Tujuannya sih positif yakni…doi merasa IWB lebih condong pro kesatu merk tertentu (klik disini). Menurutnya dalam penulisan artikel suatu merk B… penggunaan kata berbeda ketika membahas merk A. Begitu juga merk C, D, E……seolah-olah mereka begitu sempurna. Penggunaan kata disini merk B, C, D, E dilihat dari subjektif. Masukan tentu saja IWB terima dengan positif. Namun rasa kagum dan respek sontak berubah ketika menemukan tulisan yang lain…..
“Banyak penulisan IWB yang diragukan KREDIBILTASNYA. Kayak kasus SUZUKI kemaren… dan akhirnya kabar itu dibantah ama orang SUZUKI. SOTOY BGT SE IWB. Kayaknya IWB harus bisa menjawab ini semua. Diharapkan para Blogger NETRAL.” Yup…kalimat yang menurut IWB begitu luar biasa. Huruf besar dipilih sebagai bentuk penekanan. Dan tentu saja aspirasi diatas tidak bisa dianggap remeh. Kenapa?. Sebab tulisan ini dikeluarkan oleh sosok dengan identitas jelas. Bukan kloningan ataupun nick name asal buat dikolom komentar…
Bro Iwe beralasan, patokan doi berasal dari artikel LaskarSuzuki yang dianggap dekat pabrikan. So…akurasinya seharusnya bisa dipegang. Mementahkan artikel awal IWB, LaskarSuzuki berusaha meluruskan opini yang berkembang. Disana digaris bawahi bahwa narasumber IWB salah mengartikan informasi pusat. Karena yang betul adalah…produk tetap berjalan alias tidak discontinue namun diharapkan seluruh dealer hanya fokus pada 3 tipe saja yakni Satria F 150, NEX dan SHOOTER. Kemudian untuk Gixxer akan diputuskan bulan Maret…dan inipun juga sudah IWB sounding diartikel sebelumnya (monggo klik disini)…
LaskarSuzuki juga mengatakan bahwasanya engine DOHC Satria FU terbuka dicangkokkan pada Gixxer jika Suzuki mau. Dan yang terakhir….tentang opini IWB terhadap kualitas Suzuki India dibawah Indonesia juga tidak benar. Sebab semua produk telah diuji dan diracik berdasarkan kualitas Suzuki internasional. Apakah ada yang perlu dipermasalahkan?. Tentu saja tidak. Tiap invidu bebas memberikan opininya selama bisa dipertanggung jawabkan. Apalagi Blogger atau media online pasti juga punya narasumber sendiri. Justru dari kumpulan info tersebut, kemudian bisa kita sinergikan yang akhirnya ditarik kesimpulan. Bukannya sebagai ajang untuk mencari siapa yang paling benar dan salah…
Blogger juga manusia yang tidak luput dari kesalahan……rasa emosi, kesal dan lelah. Apalagi kalau dipicu dengan kalimat tudingan seakan warung yang dibangun jatuh bangun sejak 2009 silam hanya pepesan kosong. Begitu juga materi isi artikel. Disaat kita kaya bahasan pada satu merk….maka disaat itulah akan banyak brojol artikel merk A. Sebaliknya…ketika merk B memang sedang hot maka artikel deras mengulas merk B. Yang paling pening jika merk C hening…sampe botak sariawan mikir juga nggak bakal keluar ide untuk menulis. Memaksakan diri??. Ya garing rek . Semua diluar kendali dan mengalir begitu saja. Mirisnya hanya karena tidak imbangnya porsi merk…..kadang Blog dikatakan tidak netral. Opo ora tepuk pramuka rasane. Yang perlu IWB tekankan pada brosis semua….berkecimpung didunia roda dua selama hampir 25 tahun…nyaris tidak ada merk yang sempurna. Pasti ada plus-minusnya. Tinggal sampeyan yang memutuskan dan memilih sesuai selera….
Last.….bro LaskarSuzuki, maturnuwun sudi merespon artikel IWB tentang Suzuki. Bukannya ingin menggiring opini tentang kualitas motor India, namun hampir seluruh pabrikan Jepang pasti mengatakan hal yang sama bahwa produk mereka dimanapun tempatnya telah melalui serangkaian pengujian baik kwalitas bahan dan kemampuan. Boso enake…sesuai standart mutu kualitas yang dipatok pabrikan-lah. Walau pada kenyataannya berbeda dilapangan khususnya soal finishing. Syukurlah jika itu tidak terjadi pada Gixxer. Dan untuk bro Iwe…suwun atas kritikannya. Namun sebenarnya apapun saran bisa disuarakan dengan lebih santun sehingga penyerapannya juga juozz. Wis to enak-enak kalau dengan diawali dengan kepala dingin. Btw tetap salut buat sampeyan yang berani gentle menggunakan akun FB untuk mengkritik. Ketimbang main kloneng model hit and run. Kalau itu mah IWB nyerah dah . Sekali lagi…Blogger juga manusia yang mempunyai rasa kesal dan emosi. Mohon dimaklumi dan IWB haturkan minta maaf jika konten tidak sesuai keinginan. Salam juozzz gandozzz pokoke!!…(iwb)
Leave a comment