Malang bener nasib brother kita dikota gudeg. Berharap mendapatkan motor kencang desain ala moge racikan Bajaj-KTM dengan harga terjangkau….banderol ternyata jauh lebih mahal dibanding Jakarta. Dilaporkan oleh bro Mirdza….pihak Kawasaki menjual Pulsar 200NS seharga 24,9juta OTR Yogyakarta. Weleh…luarang tenan!!
Harga motor memang diperhitungkan berdasarkan beberapa komponen. Harga on the road merupakan banderol final sehingga motor bisa disebut layak jalan…resmi mengaspal sesuai undang-undang yang berlaku. Ada juga yang demen memboyong kuda besi berstatus off the road. Namun….jarang pihak dealer melayani pembelian dengan sistem tersebut. Lawong policy-nya masing-masing. So…atas dasar itulah tentu saja kita tidak bisa berharap banderol sama dengan Jakarta sebab cost distribusi tidak sebesar luar kota. Jangan heran harga motor diPapua…atau Kalimantan terdongkrak signifikan dibanding Jawa. Selain biaya distribusi, pajak merupakan komponen vital yang mampu membuat kuda besi jadi muahalll…
Yup…pajak perdaerah tidak sama. Semua tergantung kebijakan masing-masing propinsi. Untuk soal ini…Jatim termasuk jagonya pajak. Perbedaan dibanding Jakarta bisa mencapai 1jutaan rupiah. So…ketika mendengar Pulsar 200NS Yogyakarta dibanderol 24,9juta…IWB rada ngowoh juga ki. Jjebule ono sing ngalahne rek . Harga P200NS Jabodetabek masih nongkrong diangka 23,3juta. Artinya terdapat gap hingga 1,6juta. Tapi kalau sudah naksir sih….nilai 24,9juta nggak usah dipikirin. Diluar urusan 3S…kapan lagi punya motor 4 tak bertenaga 23,5hp (19hp murni on dyno) seharga 25jutaan??. Ya nggak. Btw…tempat sampeyan dijual berapa bro untuk triple spark??…..(iwb)
Leave a comment