Komitmen AHM untuk mengembangkan keterampilan otomotif bagi generasi muda terus berlanjut menyusul dilaksanakannya penandatangan kerjasama implementasi Kurikulum Teknik Sepeda Motor (TSM) Honda dengan 6 Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di wilayah Jawa Barat……
Penandatanganan kerjasama implementasi Kurikulum Teknik Sepeda Motor (TSM) Honda dengan 6 SMK di wilayah Jawa Barat ini dilakukan di SMK Yadika Cirebon pada 28 Maret 2013. Hadir dalam acara ini antara lain Kepala Dinas Pendidikan Cirebon yang diwakili oleh H. Dadang A Kosasih, SH, MM, Kepala Sekolah SMK, serta orang tua murid dan perwakilan dari sekolah terkait yaitu SMK Samudra Nusantara – Cirebon, SMK Yadika Kedawung – Cirebon, SMK Negeri 1 Kandanghaur- Indramayu, SMK Muhammadiyah Haurgeulis – Indramayu, SMK Negeri 1 Subang dan SMK Yayasan Pesantren Cintawana (YPC )- Tasikmalaya….
Penandatanganan kerjasama ini melengkapi kerjasama sejenis sebelumnya dengan 7 SMK di wilayah Jawa Barat, sehingga secara keseluruhan di provinsi tersebut terdapat 13 SMK yang mengimplementasikan kurikulum TSM Honda. Adapun ketujuh SMK tersebut adalah SMK Negeri 4 – Sukabumi, SMK Negeri 8 – Bandung, SMK Negeri 3 – Kuningan, SMK Negeri Manonjaya – Tasikmalaya, SMK Widya Dirgantara – Bandung, SMK Bina Mandiri – Bekasi, SMK Karya Nasional – Kuningan. Head of Corporate Communication AHM Kristanto mengatakan pendatangan kerjasama implementasi kurikulum TSM Honda ini diharapkan menjadi pendorong untuk pengembangan keterampilan otomotif di kalangan generasi muda di Jawa Barat di masa mendatang.
Pengembangan kurikulum TSM Honda ini, menurut Kristanto, merupakan bagian dari upaya perusahaan dalam mendukung implementasi kebijakan pemerintah tentang kerjasama SMK dengan Dunia Usaha dan Dunia Industri (DUDI) seperti yang tertuang dalam Keputusan Mendikbud Nomor 0490/1992. Dengan adanya kurikulum ini, perusahaan berharap dapat berkontribusi meningkatkan kesesuaian program SMK dengan kebutuhan dunia kerja (link and match program).
“Kami berharap penandatangan kerja sama ini kurikulum TSM Honda ini tidak berhenti di sini. Tapi harus terus berlanjut hingga SMK menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi di bidang otomotif khususnya sepeda motor. Pengetahuan serta keterampilan siswanya selalu ter-upgrade sesuai perkembangan teknologi Honda” ujarnya.
Implementasi upaya AHM mengembangkan kurikulum TSM Honda di provinsi ini didukung sepenuhnya oleh PT Daya Adicipta Mustika (DAM). Main dealer AHM untuk wilayah Jawa Barat ini telah mengadakan beberapa program yang bertujuan meningkatkan kompetensi para guru SMK, seperti pelatihan dan sinkronisasi kurikulum. DAM juga memberikan buku pedoman service dan parts catalog serta perlengkapan perbengkelan sesuai standar minimal bengkel resmi Honda atau Astra Honda Authorized Service Station (AHASS). DAM juga mempersiapkan siswa SMK agar dapat magang di AHASS.
“Kami berusaha membangun kerjasama dengan pihak SMK dengan harapan dapat menghasilkan lulusan yang memiliki kompetensi sesuai dengan kebutuhan usaha khususnya dunia perbengkelan. Kami berharap kerjasama yang kami bangun ini dapat menambah semangat para pelajar dalam melakukan praktik teknik sepeda motor Honda di sekolahnya” ujar Ferdy Sukamawidjaja, General Manager Technical Service DAM.
Komitmen AHM dan DAM ini mendapat sambutan baik dari para Kepala Dinas Pendidikan maupun para perwakilan SMK yang hadir. Mereka bertekad dapat melaksanakan kerja sama ini dengan konsisten dan berkesinambungan sebagai bagian dari upaya untuk meningkatkan kualitas lulusan SMK di Jawa Barat….(AHM PR)
Iwanbanaran.net | Warung Otomotif 
Leave a comment