Bro dan sis sekalian…sebagai Blogger sekaligus pemakai, IWB kudu menilai produk dari sisi konsumen. Apa yang dirasakan dihati…itulah yang harus disuarakan. Nah….beberapa kali artikel membahas motorsport Honda anyar dari sisi positif, kali ini IWB akan coba kupas sisi minusnya. Tidak terlalu fatal sih, cuma lumayan mengurangi nyawa sporty sikuda besi. Kira-kira apa ya? monggo lanjutkan membaca …..
Desain merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan. Mulai dari headlamp, lekukan tanki, buritan, foot step, muffler, sasis….tidak bisa kita pisahkan. Coba sampeyan bayangkan…..kalau tanki terlalu cungkring padahal headlamp super sangar kayak street fighter bike?….ora cocok juga. Atau buritan nungging kayak motogp….tetapi foot step asal nempel seperti pipa ledeng?. Pasti serasa kurang harmoni. Dan inilah yang dinamakan art of desain. Untuk masalah tersebut…..diakui atau tidak gen Ninja 250 FI bisa kita jadikan contoh sempurna. Jika diperharikan secara detil, nyaris susah bagi kita mencari cacatnya. Bukan berarti produk lain jauh lebih inferior. Tapi kita harus fair katakan, soal desain genk ijo selalu tidak setengah-setengah……….
Sebagai konsumen, kita acap kali hanya menilai dari sisi luar tanpa sudi menggali lebih dalam. Maunya perfect, sementara pihak produsen dituntut mampu memberikan produk yang sempurna namun murah. Yo abot kangmzz. Banderol sedikit tinggi…langsung dicaci atau di cibir. Kata-kata overprice dengan gampang dilontarkan. Yup…itulah kita, konsumen. Tapi bagaimanapun konsumen adalah raja yang wajib di manja. Kalau nggak….monggo saja siap ditinggalkan dagangan nggak laku. Dilema bagi produsen dan semua kudu ditanggapi dengan bijak. Mencari solusi…..jalan tengah agar kompensasi yang didapat seimbang tidak membuat potential buyer kuciwa. Nah…terus apa hubungannya ama teralis??…..
Untuk menekan cost agar pricing kompetitif, AHM nampaknya nyomot beberapa common part yang sudah ada dari produk lain. Salah satunya tutup tanki. Yup…dari info yang IWB dapatkan, tutup bensin K15 alias teralis menganut model “njendol” …..tidak rata seperti tren motorsport masa kini. Yah….lebih kurangnya kayak Honda Tiger atau NMP brosis. Sepele sih…akan tetapi sedikit mengurangi kegantengan sikuda besi. Manuver sebenarnya sangat dimaklumi mengingat AHM mencoba memasang K15 pada banderol yang istimewa…..dibawah 25 jutaan. So…kendati tutup tanki masih desain konvensional, dengan kompensasi mesin CBR150R yang kita dapat…rasanya cukup impas, ya nggak bro.…
Last….harapan IWB keputusan ini belum final. Kenapa? sebab mayoritas suara biker yang masuk ke IWB menyukai tutup bensin model rata. Alasannya simpel….motor terlihat lebih tampan dan pure sport look. Disaat pabrikan lain meninggalkan desain “old fashion” tersebut, kenapa pabrikan sayap mengepak masih setia?. Mungkin itulah satu sisi minus teralis dimata IWB. Btw….gimana menurut sampeyan, lebih suka model nongol atau rata brosis??. Monggo berikan opininya…..(iwb)
Leave a comment