Sekitar 13 tahun lalu…Suzuki mempunyai gen bebek yang cukup kondang. Mesinnya kencang dengan blok silinder vertikal membuat siitik tidak bisa dipandang sebelah mata. Dengan label RG-Sport, seakan pabrikan berlambang S ingin menegaskan bahwa klan RG sebagai motor performa diturunkan kepada sibebek. Masuk ketanah air diberi nama Satria….para biker antusias menyambut kedatangannya. Pelan namun pasti, eksistensinya menggeser Yamaha F1ZR yang juga mulai tertatih-tatih ditelan jaman…
Era berganti. 2 stroke engine mulai ditinggalkan produsen. Untuk meneruskan kedigdayaan Satria 120 2 tak, pihak SIS mendatangkan Raider 150 yang diberi nama Satria FU150. Perbedaan signifikan adalah desainnya yang sudah menganut suspensi full garpu atau dikenal “ayago” meninggalkan nenek moyangnya yang bebek tulen. Dijejali engine 150cc DOHC sebagai turunan FXR150….motor berperawakan langsing ini langsung memikat para speed freak. Sales terus konsisten…tanpa terpengaruh oleh persaingan para kompetitor. Karena bermain sendiri, FU tetap menjadi primadona hingga sekarang. Apakah SIS langsung puas??…
Sepertinya tidak brosis. Keinginan untuk membangkitkan masa emas pasar bebek Suzuki tidak mampu dibendung. Sayang senjata-senjata yang dilempar kepasar mentah tanpa hasil. Coba tengok Axelo, Shogun, Titan…nyaris tanpa suara menghadapi tajamnya kompetitor yang dihuni dua pabrikan besar. Karena itu digodoklah satu rencana besar untuk meracik bebek super yang dinobatkan sebagai adik Satria FU. Harapannya…..sijaran wesi bisa mengakomodinir konsumen yang demen speed namun banderol lebih murah. SIS cukup jeli bahwa ada potensi yang belum tergarap secara serius. Lho…kan ada Yamaha MX??
Kalau analisa pribadi, Suzuki kemungkinan membikin diferensiasi dengan meracik calon gacoan mereka secara hati-hati. Dan jika sudah menyebut Satria…ini berarti mesin harus istimewa. Artinya?? Mosok adik FU masih SOHC….ya kurang cocok brosis. So…sudah wajib hukumnya mesin gen anyar nanti dibekali DOHC 4 klep, oil cooled. Tidak perlu 6 speed….5 gear sudah cukup. Desain bebek, performa super, banderol plus minus mepet dengan Yamaha MX. Nah….mantep to. Apakah jalan pikiran IWB sejalan dengan Suzuki? Semoga saja. Toh ini hanya urun rembug tanpa tujuan apapun. Btw…harapan mzbro sekalian terhadap adik Satria FU seperti apa? Monggo berikan opininya…..(Iwb)
Iwanbanaran.net | Warung Otomotif 
Leave a comment