Klenger tenan wis lek ngene. Gimana nggak, harga Pertamax perhari ini telah naik menjadi 10,200 rupiah perliter. Sebuah angka yang membikin dlongop tidak percaya. Masak harga bensin ngalah-ngalahin banderol susu kaleng??…
Tapi inilah fakta tak terbantahkan. Komoditi minyak sudah seperti emas berharga. Setelah sebelumnya nongkrong diangka Rp. 9550/liter, hari ini atau tepatnya malam dini hari tadi oleh Pertamina dinaikkan menjadi Rp. 10,200 atau terkerek Rp. 650. Sedang bensin oktan 95 atau biasa kita sebut Pertamaxplus berubah menjadi Rp. 10,300 (naik IDR 450). Angka-angka yang IWB sebutkan adalah pricing wilayah DKI dan sekitarnya. Artinya….diluar Jabodetabek bisa lebih tinggi lagi. Beighhh….mules tenan lek ngene ki!!!…
Praktis kenaikan membuat bensin oktan 92 makin tidak terjangkau. Efek negatif jika harga minyak ditentukan oleh mekanisme pasar yang cenderung mengeruk kentungan sebanyak-banyaknya tanpa mengindahkan kondisi lingkungan sekitar. Kendati minyak mentah dunia sedang melambung, rapatnya kalkulasi neraca income masing-masing perusahaan tidak bisa diingkari menimbulkan keraguan terhadap patokan banderol yang dipasang. Jangan-jangan digenjot tuh emang aji mumpung isu bensin hangat dibicarakan….
Uniknya…Shell seringkali hanya mengekor dari belakang Pertamina. Jika naik…mereka juga ikut naik. Jika tidak, yo wis stabil tetap diposisinya…..koyok berkesan elok-elok bawang brosis. Last…dengan makin mahalnya banderol bensin, sudah sepantasnya memilih tunggangan yang irit bahan bakar. Power?? penting!!. Namun prioritas utama sekarang adalah milleage. Pertamax 10.200?? gimana menurut sampeyan semua??. Monggo berikan opininya…...(iwb)
Leave a comment