Edian opo mz Iwan, mosok Pulsar mau disandingkan melawan Honda CB1000??…Eiitt sabar dulu mzbro. Judul diatas bukan berarti mengadu soal performa. Tentu saja kalau itu dilakukan….bagai langit dan bumi alias tidak motorsiawi. Motor 1000cc 4 silinder melawan 200cc satu silinder. Namun kali ini IWB tertarik untuk membahasnya dari sisi visual. Kenapa?? sebab tidak bisa diingkari, gurat desain jagoan anyar Bajaj ini memang mempunyai kemiripan dengan moge racikan Honda tersebut….
Mungkin inilah yang membuat sikuda besi terlihat ganteng dan berotot. Aura moge terpancar dari lekuk-lekuk tubuhnya yang dibekali sasis deltabox. Mulai dari bentuk headlamp hingga posisi stang plus punuk tanki, nyaris mempunyai sudut kemiringan sama. Bedanya tentu saja part yang dibenamkan pada masing-masing kuda besi. Jika CB1000 menggunakan upside down…maka P200NS teleskopik. Kalau lengan ayun P200NS stereo, maka simoge CB1000 single arm…..pelk, engine dan tentu saja masih banyak perbedaan lain yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Terus apa yang membuat kedua motor begitu mirip??…
Sebenarnya terletak pada desain headlamp. Tarikan sisi persisinya begitu identik bak pinang dibelah dua. Moncong, dahi hingga mahkota…penempatan nyaris sama. Tapi…kalau kita sudi memperhatikan lebih dalam, ternyata kesamaan hanya dari bentuk. Sedangkan pernik-pernik didalamnya berbeda. Seperti lampu senja serta high beam lamp. Tentang identiknya desain batok depan, Mr. Rajiv Bajaj mengatakan bahwa tidak ada niat sedikitpun mengcopy atau mengkloning produk Honda tersebut. Jadi kalau ada yang bilang mirip….semua hanya faktor ketidak sengajaan. Last….gimana menurut mzbro semua. Memangnya mirip nggak sih gurat desain P200NS dibanding Honda CBR1000?? monggo berikan opininya….(iwb)
Iwanbanaran.net | Warung Otomotif 
Leave a comment