Bro…bukan Yamaha kalau tidak mampu membuat biker terkesima. Seperti tahu tantangan yang dihadapi siretro, mereka mampu meracik Mio-Fino lebih eye catching serta menawan dibanding versi Thailand. Sebab ternyata ada beberapa perbedaan diantara keduanya guna menyesuaikan pasar tanah air….
Mio Fino dimodifikasi menjadi 3 different segmen untuk pasar Indonesia. Sebagai misi personal touch, mereka mengklasifikasikan menjadi Sporty, Fashion dan Classic (untuk detil akan kita bahas terpisah). Selain itu Yamaha juga merevisi beberapa detil antara Fino versi Thailand dibanding Indonesia khususnya bagian desain lampu yang diberi list cover guna melindungi headlamp dari benturan atau baret akibat posisinya yang menonjol . Kemudian bentuk juga lebih oval untuk mengangkat nuansa stylish dan modern…..
Yang lebih heboh adalah keputusan R & D department YIMM dalam memisahkan antara speedometer kecepatan dengan fuel atau penunjuk bensin. Diam-diam mereka sering memperhatikan para biker yang memasang tachometer accesories berukuran mini. Dan…inilah hasilnya, YIMM bersama Mio-Fino memfasilitasi hoby tersebut. Kejelian tidak berhenti sampai disitu mzbro. Mengamati banyaknya biker yang doyan memasang list stiker pada bibir pelk, lewat Mio-Fino Sporty….Yamaha melabur castwhell dengan garis tipis berwarna merah. Kerennya…list bukan tempelan stiker atau striping melainkan semprotan cat asli yang yang dijamin ketahanannya….
Yup…first impression skutik retro Yamaha ini memang begitu menggoda. Tak bisa diingkari…berbagai sentuhan yang dilakukan membuat Mio-Fino menjadi terlihat lebih ganteng, stylish serta modern. Sudah dilengkapi AHO, front pocket, CVT engine,….skutik retro ini mampu memuntahkan tenaga hingga 8.35ps@8000 dengan torsi 7.84NM@7000RPM. Last…perhatikan beberapa foto jepretan terlampir, dan monggo berikan komentarnya…..(iwb)
Leave a comment