Selama ini…setiap ketemu pajabat AHM, IWB tidak ada hentinya memancing secuil informasi apapun yang bisa dishare ke brosis semua. Tidak terkecuali tentang si macan. Dari seluruh pernyataan yang mereka keluarkan…rata-rata tidak sudi mengungkapkan secara gamblang kecuali kata-kata sakti yakni “kami sangat hati-hati tentang produk satu ini”….
Tiger….nama ini membikin geger blantika pasar roda tanah air era 1990an. Dibekali engine tipe Kaizen 200cc, desain gambot ala moge tulen….Tiger 2000 langsung menyedot perhatian para biker. Tidak heran hanya berselang beberapa tahun kemunculannya….komunitas-komunitas simacan lambat laun tumbuh subur. Mulai dari Sabang hingga Merauke eksistensinya mendominasi tidak terbendung. Pintarnya, AHM dibawah department HC3 berusaha merangkul mereka. “Pride” atau bangga dimunculkan direlung hati masing-masing anggota. Hasilnya??. Sukses total!!. Rasa solidaritas, persaudaraan dan brotherhood mampu menutupi kekurangan sang produk. So…jangan heran komunitas Honda Tiger menjadi community terbesar serta paling loyal dibanding lainnya. Dan diakui atau tidak…berkat merekalah penjualan simacan tertolong!……
Teknologi era 1980an tidak menjadi halangan untuk tetap eksis mengibarkan bendera komunitas. Walau dalam hati kecil ada rasa galau ketika produk anyar serta powerful hadir didepan mereka. Hingga….kesabaran tersebut mencapai puncak ketika CB150 dirilis. Power tembus 17HP dengan segudang fitur dijejali pada sikuda besi serta banderol jauh lebih murah. Praktis taring simacan tumpul oleh adiknya sendiri yang jauh lebih superior. DOHC 150cc power 17HP vs SOHC 200cc power 16,4HP. Apakah hanya diam saja atas skenario yang disodorkan didepan mata?….
Tidak!. Mereka protes mempertanyakan tunggangan kesayangan yang seperti dianak tirikan. Sejak 2007 menunggu….hingga 2012 tidak ada sentuhan signifikan. Facelift yang diharapkan perombakan total hanya disodori perombakan lampu. Menurut pengakuan salah satu pejabat AHM, kata-kata “maunya apa sih Honda?” pernah dilontarkan mereka-mereka atas mandeknya progress sang macan. Tentang hal ini….grup Astra berkilah bahwa mereka sebenarnya tidak tutup mata dan telinga. Bungkamnya mereka lebih dikarenakan kode etik perusahaan yang yang kudu menutup rapat setiap informasi confidential. “Pasti ada gilirannya. Kali ini CB150….kedepan produk lain. Ditunggu saja…” ujar Pak Fredy (AHM) menjawab diplomatis pertanyaan IWB soal simacan seraya tersenyum pada presentasi diYogyakarta sebulan yang lalu….
Last.…setelah mengumpulkan serpihan-serpihan info yang IWB dapatkan, bisa diambil kesimpulan bahwa AHM tidaklah diam berpangku tangan. Progress terus berjalan mendengar aspirasi tiap keluhan biker. Begitu juga soal Tiger. Kenapa terkesan lambat??. Seluruh varian ada product planing….ada flow-nya mzbro. Setelah 150cc kelar, pasti merangkak ke kubikasi diatasnya. Dan sebagai produk legendaris, Honda tidak sudi asal poles, merombak tanpa mempertimbangkan secara detil aspek performa, desain serta fitur sikuda besi. “Intinya kita sangat hat-hati karena tidak mau mengecewakan para biker mz,” bisik salah satu pentolan AHM ketika ngobrol ringan tentang produk flagship yang makin terlihat inferior dari masa kemasa. So…apakah taring sang macan akan kembali tajam ditahun ini?. Harus!!. Kalo nggak….siap-siap dilindas adik sendiri. Ya nggak bro……..(Iwb)
Leave a comment