Siapa yang nggak penasaran atas daya kuda yang tersembur dari engine Honda teralis atau K15. Motorsport yang hingga detik ini masih menjadi misteri tak terpecahkan penampakan aslinya….menggelitik IWB untuk mencoba menggali power ketika brojol nanti. Kira-kira….apakah identik dengan CBR150R? Atau malah turun jauh dari sifairing? Yuk…mari kita gali sama-sama….
Seperti yang kita tahu, basis engine Honda K15 nyomot dari generasi CBR150….DOHC 4 klep kubikasi 150cc. Perbedaan fisik luar jelas pada kick starter dimana sinaked bike mengaplikasi dua opsi….electric serta engkol. Dari segi fungsi…keputusan merupakan tindakan tepat mengingat banyak biker apriori serta kurang sreg jika tunggangan minus starter kaki. Namun dari segi perfomance, komponen tersebut lumayan kurang menguntungkan karena diakui atau tidak….part-part penggerak yang tergabung didalamnya akan membebani kinerja mesin walau kecil persentasenya….
Yang kedua adalah basis engine. Dari informasi yang IWB terima, denah jerohan mesin nyaris identik dengan CBR150 (sayang ukuran klep ataupun stroke belum tergali). Inilah yang membuat IWB lumayan mengerutkan dahi. Kenapa? Berarti AHM benar-benar tidak mau mengurangi kemampuan engine CBR yang sudah melegenda untuk diturunkan pada sang teralis. Blue print nyomot mentah-mentah dari Thailand untuk mendapatkan performa optimal. Wah sadis dong. Eittt,….jangan senang dulu. Penekanan cost produksi kadangkala membuat material tidak sama plek dengan versi tingginya. So…keraguan ini sempat diutarakan beberapa komentator yang menganggap K15 merupakan versi downgrade….
IMHO….IWB yakin AHM sudah mempunyai standart quality control untuk produk mereka. Sedang definisi downgrade sendiri adalah penurunan yang nampaknya logis jika banderol ditekan pada titik paling rendah seperti perbedaan material misalnya. Tentang ini memang hanya internal Honda yang tahu. Hanya saja…material tidak melulu menjadi batu sandungan banderol CBR150R lumayan tinggi. Sebagai produk BU, pajak adalah tanggungan wajib yang tidak bisa dihindari. So…lokalisasi merupakan jurus ampuh untuk menekan harga. Dan itulah yang dilakukan oleh AHM terhadap K15. Dengan kualitas sama banderol lebih murah….keren to. Namun, perbedaan material diantara keduanya memang tetap terbuka. So..jika prediksi terakhir terjadi, maka tipis kemungkinan power K15 sama dengan CBR150R…
Untuk menghadapi Vixion, Honda tidak perlu ngotot memodifikasi engine K15 yang sudah mengkloning mentah-mentah klan CBR150R. Kelebihan sport Yamaha adalah easy to ride….torqi serta powerband yang rata dari bawah keatas. Nah….itulah yang kudu mereka bisa fasilitasi. Perombakan stroke serta bore mungkin bisa menjadi solusi jitu. Sayang….biasanya top speed akan dikorbankan. Accelerasi bawah juozzz…maka kecepatan puncak akan turun alias tidak segarang sifairing. Analisa pribadi….mungkin AHM akan memilih opsi ketiga ini. Toh…tidak perlu top speed terlalu tinggi untuk menghadapi Vixion. 140km/jam cukuplah….
Last.…menilik beberapa fakta diatas, prediksi ngawur IWB mengatakan….power K15 mungkin pada kisaran 16,5hp. Syukur-syukur malah diatasnya. Yang perlu diingat, Honda membekali simotorsport dengan ban standart yang tidak terlalu gambot. Artinya….bisa saja ketika dilapangan, accelerasi K15 lebih ngacir dibanding CBR150R sekalipun. Sebuah kondisi yang akan menjadikan sikuda besi bukan hanya lawan Vixion, namun juga Satria FU 150. Hhhmm…menarik nih. Mending kita buktikan nanti sama-sama. Ada komentar brosis??…..(Iwb)
Leave a comment