Banyak sekali informasi dan kejadian tentang pembuktian lemahnya keawetan tanki simacan terutama seri Revo. Namun sejauh ini….kita sebagai konsumen seolah-olah diposisikan sebagai biang masalah hal itu terjadi. Maklum mzbro…rendahnya kualitas bensin juga bisa menjadi suspect utama selain kualitas material. Namun bagaimana kalau sudah secara rutin pengisian diSPBU resmi umur tanki tetap pendek??….
Dalam sebuah pabrikan terdapat puluhan vendor yang menyuplai part dari yang terkecil hingga terbesar. Contohnya blok silinder mesin, suspensi, ban, pelk, kaliper, piringan cakram, knalpot, foot step, seal, bohlam, cover lamp, casing dan banyak lagi lainnya yang tidak bisa disebutkan satu persatu. Pada saat pemesanan….tentu semua berdasarkan order atau permintaan pabrikan mulai dari ketebalan hingga persentase bahan racikan. Semuanya diolah untuk mendapatkan keseimbangan durability dan cost. Artinya tetap memperhatikan kualitas serta keawetan sesuai quality control, akan tetapi pabrikan juga kudu bijak dalam mengatur finansial jangan sampai jor-joran sebab kalau sudah menyangkut ribuan unit kendaraan, beda 20-30ribu saja bisa sangat berpengaruh terhadap profit. Terus….apakah artinya kualitas tanki yang cepat bocor berarti tidak lulus uji??…
Tidak juga bisa begitu!. Sebab sulit untuk mendapatkan tolak ukur baku dalam menentukan keawetan tanki. Apakah 1 tahun sudah bisa kita sebut awet??…atau 2, 3 , 5 hingga sepuluh tahun??. Tidak ada benchmark pasti. Paling kita hanya bisa membandingkan dengan produk pabrikan sebelah. Dan….apesnya, dalam data yang IWB kantongi sejauh ini kasus bocornya tanki lebih sering terjadi pada produk motorsport sayap mengepak. Gejala nyaris sama yakni dari area bawah tempat kran bensin…timbul gelembung dan kalau kita korek….bensin langsung ngocor keluar. Uniknya…..penyakit tersebut dominan menjangkiti Honda Tiger atau Megapro keluaran 2007 keatas. Terbukti…Megy lawas IWB lansiran 2002 dulu mampu bertahan hingga 8 tahun sebelum akhirnya menyerah. Fakta berbanding terbalik dengan generasi baru. Seperti yang dituturkan bro Rhino via email…….
Mas iwan, saya punya foto honda tiger tahun 2009. Tangkinya bocor padahal motor umurnya belum lama. Sepeda motor punya saya sendiri. Bukan maksud mau BC cuma sekadar kasih informasi bagaimana mutu tangki honda tiger.
Yup sepenggal kalimat singkat namun sangat dalam artinya karena mengandung keluhan tapi juga permintaan supaya hal ini diperhatikan oleh AHM. Mzbro Rhino hanyalah salah satu dari sekian banyak yang mengeluh kepada IWB. Bedanya…..doi memberikan sebuah bukti foto, sedang biker lain hanya informasi tanpa materi pendukung. Seyogyanya hal ini menjadi masukan buat Honda untuk lebih memperhatikan masalah tersebut. Kalau perlu jewer vendor peracik tanki kuda besi mereka jika material tidak sesuai kualitas yang disyaratkan. Jangan sampai gara-gara nila setitik rusak susu sebelangga. Mesin juozzz, fitur gandozzz tapi tanki keropozzz….kecewa pastinya.Ya nggak bro….
Untung sejauh ini IWB belum menjumpai keluhan yang sama pada gen Dazzler aka New Megapro. Bisa jadi Honda sudah memperbaiki kualitas tanki motorsport mereka. Semoga saja. Last...buat mzbro semua, monggo perhatikan konsumsi bahan bakar jangan sembarangan mampir dipinggir jalan. Kemudian usahakan setiap pengisian lebih baik full tanki untuk mencegah terjadi pengembunan atau kondensasi yang bisa menimbulkan partikel air pada area yang tidak tertutup bensin. Buat pabrikan….keluhan konsumen adalah suatu input berguna untuk menjadi lebih baik lagi. Walau pepatah pernah bilang…tidak ada yang sempurna didunia ini, tapi why-not kalau kita bisa memposisikan diri menjadi sesuatu yang mendekati sempurna…….(iwb)
Leave a comment