Disaat SPBU lain menurunkan harga bensin, tidak dengan Pertamina. Fakta ini IWB ketahui kemarin ketika lewat dipom bensin daerah Gatot Subroto Jakarta dimana ternyata persatu Juli 2011 Shell dan Total turun hingga 300rupiah perliter….
Yang kita bicarakan tentu adalah bensin oktan 92 dan 95. Kalau premium sih tidak usah dimasukkan daftar harga. Lawong bensin subsidi…ya nggak bro. Yup..sampeyan jangan kaget jika melihat harga Shell Super dipatok pada angka 8050/liter. Sedang Pertamina lewat oktan yang sama masih nongkrong diangka 8300/liter. Begitu pula Shell Super. Sioktan 95 oleh SPBU kerang dijual 8500/liter. Piye dengan Pertamina??…Pertamaxplus kekeh 8800/liter. Penurunan 300rupiah/liter ini juga diikuti SPBU Total. Saat ini perusahaan minyak Perancis banderol sama plek dengan Shell. Pertanyaannya kenapa Pertamina lebih mahal ketimbang SPBU asing??. Nih dia jawabannya…
Diberitakan oleh salah satu TV swasta…analisa mengarah kearah efisiensi. Diduga kuat Pertamina membeli zat aditif serta kandungan obat pendongkrak oktan dari pihak ketiga. Oleh karena itu…jangan heran Pertamina selalu cenderung lebih mahal. Lha terus kenapa mereka tidak mampu mengikuti langkah para SPBU asing tersebut??. Sederhananya…kalau bisa membeli langsung dari produsen, kenapa harus lewat makelar???. Jawabannya hanya Pertamina yang tahu. Mungkin sudah penyakit dinegeri ini melakukan apapun kudu lewat makelar 😆 . Btw…setidaknya biker ibu kota bisa menjadikan SPBU asing sebagai alternatif jika penyakit perusahaan minyak negara ini kumat seperti sekarang. Kalau ada yang murah, kenapa harus beli yang mahal????…..(iwb)
Leave a reply to romailprincipe Cancel reply