” Motor sekarang songong-songong kang. Mata melotot terus..” seloroh Igun menggunakan logat khas betawi mengungkapkan kebingungannya atas hilangnya saklar pemutus klampu utama. Butuh beberapa saat sebelum doi manggut-manggut berusaha mengerti dan memahami kebijakan ATPM setelah IWB terangkan. Namun…ujung-ujungnya, tetap saja doi masih kurang terima alias lebih demen diberi opsi ketimbang dipaksa seperti yang terjadi sekarang….
Kata Igun, asal muasal kekesalan bermuara ketika asyik nongkrong digang kecil daerah Karet Tengsin, Tanah Abang Jakpus bersama teman-temannya disore hari. Karena lokasi adalah gang sempit dimana mayoritas yang lewat adalah para pejalan kaki serta sesekali motor melintas. Namun ada satu biker lewat didepan mereka tanpa mematikan lampu. Kilatan cahaya menerpa muka, sontak emosi tersulut sebab merasa tidak ada sopan santun dari biker bersangkutan. Untung ada satu temannya yang menyadarkan bahwa motor tersebut memang tidak dibekali saklar. Setelah diberhentikan…ngintip stang, dan benar saja….saklar hilang dari konsol. “Kasihan, hampir kita gebukin kang….!” serunya serius. Hhhmm…kekuatiran yang pernah terlintas dibenak IWB terjadi juga. Malah bukan didaerah Jawa, tapi diJakarta mzbro!!…
Igun mengaku baru tahu kalau sekarang banyak motor tidak dibekali saklar pemutus lampu (jiahhh tunggangannya Ninja tapi kurang mengikuti informasi nih siabang 😯 ). Maklum sih…doi bukanlah seorang biker yang doyan main internet atau mengikuti perkembangan berita motor. Tapi IWB yakin Igun bukanlah satu-satunya biker yang minim informasi serta keberatan pengaplikasian AHO. Lemahnya edukasi….sosialisasi dari pabrikan dan kepolisian adalah pangkal permasalahan kenapa hal itu terjadi. Bagaimana dengan yang lain??…kebetulan IWB mendapatkan email dari salah satu bro kita mengenai AHO dan berikut curahan isi hatinya…
Saya dengar kabar dari forum BYONIC yang ada di KASKUS, menurut salah satu member yang ternyata bekerja sebagai Vendor untuk Yamaha Indonesia, ada kabar bahwa BYSON produksi lokal akan lahir dengan menggunakan sistem lampu AHO – Automatic Headlight On. Apa benar ya bro? Mohon pencerahan nya kalau bro Iwanbanaran ada info atau bocoran dari sumber yang bisa dipercaya…
Soalnya menurut saya pribadi sih, sistem AHO sangat mengurangi kebebasan dan hak berkendara. Masa iya lampu harus nyala terus menerus walaupun cuma memanaskan mesin di pagi hari, belum lagi jika sedang melewati jalan / gang kecil yang banyak orang2 nya, kan bisa mengganggu orang lain. Kalau mau pasang lampu HID juga jadi pikir2 jika lampu harus dinyalain sepanjang hari.
Jika alasan nya adalah untuk menaati aturan lalu lintas terbaru, selama ini saya selalu menyalakan lampu ketika berkendara di siang dan malam hari, dan tidak pernah lupa. Juga seperti pakai sabuk pengaman jika saya mengemudikan mobil. Itu benar2 murni kesadaran pribadi masing2 ya bro… Dan gak bisa dipaksakan begitu.
Lagipula benar2 aneh jika motor lampunya tidak bisa dimatikan, rasanya seperti punya motor baru yang cacat produksi. Dan rasanya akan banyak pengendara motor lainnya yang merasa dirugikan dengan sistem AHO ini. Aneh bro jika punya mata harus dipaksa “melek terus ga bisa merem”. Sebab saya lagi nunggu indent Byson yang gak jelas kapan datangnya, kalau sampe kebagian yang AHO… wah cape deh, bikin ilfil aja bro AHO ini.
Demikian bro, mudah2an bro bisa buat topik blog yang “panas” dan menyadarkan pihak YMKI dan YMMI kalau AHO itu merupakan pemaksaan yang tidak bertanggung jawab, saya rasa akan banyak yang berterima kasih kepada bro Iwanbanaran. Maju terus bro Iwan…
Yup…..pengirim adalah bro Alvin yang ternyata doi sudah inden Byson dan berharap mendapatkan satu unit motor bersaklar. Apakah terlalu berlebihan?? entahlah! toh IWB yakin seandainya ada dua unit produk dijual beriringan AHO dan non AHO, yakin 1000% bahwa unit non AHO akan lebih laku. Yah…hitung-hitung terhindar dari aksi tinju seperti contoh Igun diatas (intermezo) . Masih untung ada yang ngeh kalau motor tersebut berAHO. Kalau langsung main gampar apa nggak berabe urusan. Ayak-ayak wae . Btw ada pengalaman serupa seperti kejadian diatas mzbro??....(iwb)
Hajarr..
LikeLike
DRL yes AHO no…
LikeLike
cayooo
LikeLike
beyuuuuh….dampak AHO.. 😦
http://mesin4tak.wordpress.com/2011/11/23/pencitraan-suzuki-tak-ada-gladius-inazuma-pun-jadi/
LikeLike
betul mas… di lokasi saya kerja dulu banyak orang belum tahu sebagian motor dah aho… malahan ada ketika itu orang yang baru beli motor yang sudah aho.. diledekin.. mentang-mentang baru lampu dihidupin trus… kemudian saya jelaskan baru mereka paham…
namun dari info teman saya yang tempat tinggalnya dekat dari negeri seberang (malaysia)… di sana sudah lama motor yang sistemnya aho… kalau tidak salah dia ketika itu cerita tahun 2007. nah awalnya saya gak percaya… ngapa motor di buat hidup terus lampunya… wah teman ini sengaja ngibulin nih… Mentang2 gak pernah kesana… Dan rupanya sekarang saya baru percaya… Memang ada sistem yang mengharuskan seperti itu… Apakah di sana ada kontrofersi saya gak tau sih… Tapi apa salahnya kita yang coba untuk memahami itu semua… IMHO
http://meitanteiamiterasu.wordpress.com/2011/11/22/ooo-kalau-cek-fisik-harus-begitu-toh
LikeLike
cape deh… dah ada di negara2 maju laen… kalo disini gak mau diajak maju, trus gimana…
LikeLike
begitu dekat yg nongkrong, cukup tahan kopling aja biar agak redup, atau matikan mesin sementara, atau tutupi pakai tangan.
motor AHO bikin ribet.
LikeLike
Mas IWB, sebetulnya saya pendukung sistem AHO.. Tapi saya lebih seneng kalo produsen motor di Indo memakai sistem DRL (dengan alasan hemat energi dam mungkin lebih sopan daripada AHO).
Saya juga mo kasi komen ke pengirim e-mail itu.. Pafa dasarnya masyarakat Indo sudah terlalu kompromi terhadap yang namanya peraturan.. Jadi ketika mereka merasa sudah terlalu nyaman dengan apa yang mereka lakukan, maka mereka akan cenderung resisten dengan apa yang dinamakan perubahan peraturan.. Mohon diingat, peraturan itu bersifat memaksa.. Jd alasan bro-yang-kirim-e-mail-ke-mas IWB itu kurang mendasar. Memang sih sosialisasi dari polisi dan produsen motor belum memadai.. Tapi itu bukan menjadi penghalang bagi kita untuk mencari tahu dan berpikir apa sih alasannya lampu kok dinyalain terus? Sukur2 klo kita bisa membantu mensosialisasikan sistem AHO.. sekarang saya klo naek mobil lampu kabut saya nyalakan, walaupun itu siang hari.. Dari pengalaman saya, itu sangat membantu pejalan kaki maupun pengendar lain untuk memprediksi jarak kendaraan. Tapi kendala di Indo itu orangnya pada ngga disiplin dan cuek.. Tapi paling ngga diri kita sendiri sudah memulai yang baik..
LikeLike
Wah sok jagoan bener tuh si igun…. Kesorot lampu sebentar aja mau jotos2an… Masarakat gila hormat… Hopeless
LikeLike
sebenernya sih tinggal di kasih opsi saklar pencet aja, jd kalo tombol saklar di pencet(di tahan) lampu nyala kalo di lepas lampu mati, jadi bisa bersinergi antara peraturan dan hak konsumen.. Betul??
LikeLike
OOT: masi ga ngerti kenapa kalo kesorot lampu dianggap ga respek -.- setuju si sama Ommortalorochimaru, kayak jadi preman jalanan aja ada apa sedikit maen keroyok -.-
On the Topic: hal ini pun udah pernah -BackStagE- bahas di tulisan terdahulu sampai memancing debat dari beberapa komentator. Benang merah yg bisa -BackStagE- tarik adalah sosialisasi dari pihak kepolisian dan pabrikan. Setuju dengan komen Kodok di atas juga, selama ini orang indo terlalu sering melanggar aturan (dalam hal ini aturan lalu lintas), jadi saat dikasi aturan baru malah ngeyel dan gamau tau dasar alasan aturannya, pokoknya gw gasuka ya aturannya harus ilang. (Tentu dengan catatan aturannya harus masuk akal dan do-able)
LikeLike
ralat komen di atas
kalo saklar di pencet (ditahan) lampu mati kalo di lepas pencetanya lampu nyala kembali..
LikeLike
aho standarnya jg ga high beam kan kang?
low beam sih keknya ga sampe kena mata klo nyala full
LikeLike
indonesia itu latah,
LikeLike
AHO = pembodohan otomotif
aturan aja ditegakkan jam 5 sore – 5 subuh harus nyala kalo gak ditilang 100 ribu, berani ane. jam 6 pagi – 4 sore gak usah lah. kyk pada ga punya mata aja
LikeLike
laen padang laen ilalang… Itu pribaha kudu di pake.. Bukan resisten sama kemajuan, pertimbangkan cocok ga sm toto kromo berkendara di negri kita? Lampu hidup siang2 di jalan protokol/umum yes.. Masuk gang rame orang nongkrong, mikir2 dulu dah..
LikeLike
sesuai toto kromo kalo bikin banyak orang mati namanya ya kriminal,, mending di tabral lampu motor apa di cium motor…???? silakan pilih
LikeLike
^ setuju bro.. Yang pake dalih kemajuan, kemajuan dari segi apa?? Biarlah optional saklar lampu on off tetep dipasang supaya menghindari hal hal tsb diatas. Intinya saya dukung penyalaan lampu pada siang hari tapi tidak dengan AHO! AHO=downgrade buat biaya proses produksi.
LikeLike
setuju sama komen @daniel . AHO jg harus ada tombol tambahan, jika tmbol ditekan, maka lampu akan mati, tp jika dipelap, lampu langsung hidup kembali .. Kira2 bsa ga ya pabrikan buat kaya gitu ?
LikeLike
lampu MAHO
http://hakimrodamas.wordpress.com/2011/11/23/logis-kalau-r15-tidak-terlalu-penting-buat-ymki/
LikeLike
Di indonesia, aho di samakan dgn DRL, padahal fungsinya jelas beda. Mending pake fitur DRL aja, cahaya tetep ada, tapi tidak bikin silau.
LikeLike
Hubungan matiin lampu sama sopan santun masuk gang itu apa ya?
LikeLike
Se7 klo sistem AHO prlu disosialisasikan lg oleh instansi trkaut khususnya ATPM mzbro.. Bnyk masyarakat di daerah yg kurang memahaminya.. Anyway>(sekedar saran tentang > **hmmm..kekuatiran yg prnah trlintas dbenak IWB trjadi juga>> malah bukan diDAERAH JAWA TAPI DI JAKARTA mzbro**>>>> Klo yg ada dpikiran saya, BUKANNYA “JAKARTA” ITU ADA DI PULAU “JAWA”????
LikeLike
kalo motor NMP punyaku masih ada saklarnya, jadi enak, kalau manasin ga perlu dinyalakan……
LikeLike
Harusnya perlu sosialisasi, misalnya lewat iklan di TV.., Jangan cuma iklan produknya aja!!!
http://bikerpoint.wordpress.com/2011/11/23/penampakan-new-bajaj-pulsar-2012/
LikeLike
apa karena aho penjualan yahama jd melorot
LikeLike
alhamdulilah belum AHO……..bis tak matiin klo lewat gang….salah kaparah aja tuh…
LikeLike
mgkn solusi yg terbaik gini…
pada saat gigi netral atau kopling d tarik maka lampu mati, kan gak mgkn motor jln posisi gigi netral? kl pas kopling d tarik kan cm sebentar aja jd lampu mati sebentar gak apa2…
kl motor matic mgkn solusinya d handle gas…kl gas d plintir dikit aja lampu nyala… bikin aja saklar model magnetik ky pny pulsar jd masangx gak ribet…
LikeLike
sebenernya yg ndeso siapa sih? yg main mau main keroyok gara2 lampu, atau orang yg lewat dengan damai? sok punya wilayah gt?
ndeso tenan kl menurut saya, udik, kampungan! gara2 lampu aja ribut. belgu dipiara
*sorry kl panas..penyakit orang nongkrong tuh
LikeLike
OOT:
hanya meluruskan persepsi ajah 🙂
“…kekuatiran yang pernah terlintas dibenak IWB terjadi juga. Malah bukan di daerah Jawa, tapi diJakarta mzbro!!…”
DKI Jakarta juga berada di pulau Jawa bang IWB 😉
soal AHO, aye juga gak seberapa setuju, apalagi motor yang kelistrikan lampunya masih AC, kudu modif ke DC fullwave biar lampu lebih awet..
kalo DRL oke lagh..
tapi untuk motor yang udah AHO, cuma modal kisaran 3rb s/d 15rb an aja kok buat beli saklar..
gak ngerti wiring motornya? bawa ke bengkel mekaniknya gak ngarti? jitak.. 😆
LikeLike
lucu emang siang terang benderang ngidupin lampu
bener kata thole,indonesia tuh latah
LikeLike
AHO = Automatic Headlamp On..
Jika ada On harusnya ada Off juga dong..
namanya otomatis harusnya ada trigernya dulu dong, seperti sensor or something else..
gini… IMHO sebaiknya ditambahkan tombol digital sebagai tombol on /off untuk memicu sebuah relay yang posisi awalnya dalam keadaan connected. padasaat tombol on/off ditekan maka relay akan disconnected, dan pada saat ditekan lagi, connected lagi…
nah walaupun pada saat mesin dimatikan dan posisi headlamp dalam keadaan mati, maka relay akan kembali ke posisi connected.
so ketika mesin kembali dinyalakan , secara otomatis pula headlamp menyala…
kalo mau simple lagi, tuh kata bro daniel di atas..
semoga atpm bisa mengembangkan ide di atas…
LikeLike
hari gini masih nongkrong pinggir jalan aja….
LikeLike
hmm… hubungan matiin lampu waktu masuk gang (dikala ada beberapa orang yang berkumpul) sama sopan santun? jelas berhubungan bro speedy, karena jika anda dan teman2 sedang asik ngobrol serius terus di sorot2 lampu gimana perasaan anda.
nah kalo sampai digebukin yang nyorot2 juga jelas2 salah besar. seperti budaya saling menghormati dan sopan santun makin terkikis habis di negeri ini….
saya sendiri kurang setuju sama AHO walau saya sangat setuju dengan aturan menyalakan lampu di siang hari (karena benar saya buktikan sendiri kalau lebih “safety”).
kalau boleh sumbang pendapat, saya lebih suka di aplikasikan sensor lampu depan seperti sensor sabuk pengaman di beberapa mobil. jika sabuk pengaman tidak di pakai akan berbunyi peringatan dan ada indikator di konsol yang berkedip2, sepertinya bisa saja diterapkan di sepada motor.
terakhir, sosialisasi tentang peraturan dan kegunaan menyalakan lampu di siang untuk sepeda motor memang harus digalakan di seluruh pelosok negeri ini.
salam
LikeLike
hm… Menurut ane mah. Haruse knsumen yang di edukasi. Bukan AHOnya yang dimasalahn. Bukane di negara2 laen juga uda diterapkan? En disana juga g ada masalah. Kenape disini jadi ribet bener ya.
tipikel knsumen Indonesia, maunya fitur yang udah biasa di liat. Kayak kasus kick stater, bukane juga gitu.
LikeLike
aho masih kontroversi
http://cafebiker.wordpress.com/2011/11/23/apakah-ini-konspirasi-antara-honda-dan-suzuki/
LikeLike
mau tau hubungan masuk gang pake aho sama sopan santun? Malem2 ke jakarta masuk gang sempit yg 1meteran, nah di situ banyak anak nongkrong yg lagi setengah mabok.. Lewat dah ga usah pake permisi. Sambil geber2 knalpot racing lo… Baru dah tau hubungannya…
Kalo disuruh pilih mana dicium lampu motor ato dicium motor? Gw pilih motor pake saklar lampu…
LikeLike
kata Jusuf Kalla, orang Indonesia itu cenderung harus dipaksa, kalo nunggu sadar sendiri mah susah.
LikeLike
hemss…emang betul adanya, saya pernah mengalaminya…untung motor Pinjeman…jadi g begitu riskan, tapi pernah mengalaminnya di Teriakin orang..waktu masuk gang sempit diDaerah Surabaya…pas melewati sebuah gardu kemanan desa.
LikeLike
@ 5. meitanteiamiterasu, 8. Kodok
AHO bagus sih bro. Mungkin sosialisasi yang kudu lebih digetolkan
@ 13. biker
Betul bro…
@ 21. Mbah Dukun … ┌П┐(‾.‾҂)
Bener sob. DRL kudu ddijadikan pertimbangan tuh…
@ 23. shotoshop
Yup kuncinya edukasi dan sosialiasi.
* DiJakarta menyebut Jateng dan Jatim Jawa mzbro…
@ 24. kmpk
Idem
@ 25. aanhamzah
Setuju!!..
@ 29. dweedar
Sabar bro. Kita ambil poinnya yakni ketidak tahuan AHO seperti bro-bro…Igun contohnya. Artinya kita tidak bisa tutup mata kejadian-kejadian seperti ini kudu tetap diperhatikan oleh pabrikan supaya dicari solusi. Kalau secara produk sendiri tdk bisa diutak-atik lagi…mungkin mereka bisa lebih rajin untuk sosialisasi kemasyarakat tentang AHO…
@ 30. zaqlutv
Nais inpoh…
@ 32. mas aa
Wah…brilian tuh bro idenya
@ 34. hendra jawa
Tq sharing saran dan opininya bro…
@ 35. kudalumping
Kunci utama edukasi. Setuju banget…
@ 39. gesang86
Untung hanya diteriakin mzbro
LikeLike
http://newbajajpulsar2012.blogspot.com/2011/11/2012-line-of-pulsar-spotted.html
LikeLike
@ 41. memet c43m
Sip…mantep linknya bro…
LikeLike
AHO memang sialan banget kok,,, gw gak suka banget ama AHO, modif saklar aja, dasar konspirasi ATPM
LikeLike
Klo mata kesorot langsung lampu dgn cahaya yg cukup terang, bsa bikin mata buta beberapa detik (itu mungkin yg kurang sopan Bro). Untung temenya Bro Igun ada yg kasih tahu coba klo tdk ,bsa babak belur tuh orang, motor AHO klo lewat gang kudu harus dituntun (Bikin repot ) . Bagaimana nih sikap APM tentang kasus tsb. Klo memang mau cari untung banyak jangan begitu lahh. Apa AHO itu bsa dinamakan Safety atau bikin orang emosi?
LikeLike
emang kebijakan yg aneh..jaman sudah sulit masih aja pake sesuatu yang mubazir..oh indonesia indonesia
LikeLike
@kudalumping : beda negara ya beda budaya toh.. masa apa mau demi AHO trus budaya nongkrongers dihilangkan? apa pake UU aja… yang nongkrong depan rumah ga jelas maka dikenai denda 100 rb per orang hayo gimana? lebih klop ama peraturan AHO kan?
LikeLike
peraturannya kurang di sosialisasi, modal dikit kek… pasang iklan di tv, koran, radio, internet…
ato jangan2 anggaran sosialisasi ada tapi dikorupsi???
LikeLike
GARA2 tanpa AHO ,UPAH KERJA 2 HARI MELAYANG
gw setuju dengan AHO,
krn bbrp hari yg lalu, gw kena tilang 50rb gara2 lupa nyalain lampu motor gw,
klo ada pemakai satria fu, pasti tau, indikator lampu di panel satria fu itu kurang jelas,motor habis dipake temen dan dia lupa matiin saklar lampu yg biasanya selalu gw nyalain , apalagi saat itu lg terburu2, jd kurang perhatiin nyala lampu,
sempet kesel gw, gara2 lampu aja 50rb melayang
udah deh gw setuju 1000 % dg AHO,
biar tuh polkis2 bajingan gak seenaknya aja ambil duit masyarakat
udah tau masyarakat mayoritas kurang mampu,
mampunya cuma naik motor, dan hanya kesalahan kecil itu aja seolah2 dijadikan lahan mengeruk uang oleh polantas2 mata duitan..
gk rela aja, duit 50 rb itu setara dg upah 2 hari kerja di daerah2,
iya klo dendanya cuma 10 ribu itu masih masuk akal,
ini 50 rb gr2 gak nyalain lampu, dasar.. sumpah serapah gw buat tuh polantas2, semoga uang yg mereka kumpulkan tidak barokah…
kasian sama masyarakat kecil yg cuma bisa naik motor, masih aja diakal2i oleh denda2 g masuk akal,,,
LikeLike
LEBAY semua yg komen
(dengan adanya AHO bengkel/beres laku modif saklar, koh penjual lampu dan accu laku= semua diuntungkan kecuali yg punya motor)
LikeLike
Hiks……..!!!!!
Ane mau curhat….. Hiks……!!!!!
Semalam ane ke warung juragan trimomok menggoda neng mia dan tante betty, ane komen tante betty diet koq neng mia ngak diet.
terus ane bilang ama tante betty sebelum keluar rumah mesti pake minyak angin, gosok gigi, minum dan buang air sesuai waktu.
Om trimomok ngamuk dan usir ane dari warungnya hiks……….!!!!!
Padahal ane masih demen ama warungnya om trimomok yang ada buku buku dongengnya.
LikeLike
kalo masih ada yg masih ribut nyala lampu di siang hari itu useless tolong liat gambar dari link di atas.
kalo setelah ngeliat gambar tersebut masih ngeyel bahwa nyala lampu di siang hari itu nga efek, artinya pada buta…
LikeLike
KALAU TIDAK DIPAKSA PENGGUNA MOTOR SUSAH NURUTNYA MAKANYA TIDAK ADA PILIHAN AHO SEKALIAN,,KALO GA SETUJU SAMA AHO YA BELI MOBIL AJA.
LikeLike
@51. panglima
itu iklan BMW Motorrad ya? heheh.. lebih tepatnya itu DRL (pake LED) yang dipake… emang kaya AHO, tapi jauh lebih jelas, tidak menyilaukan klo jarak dekat, dan juga jauh hemat energi… nice share… =D
LikeLike
Menyalakan lampu disiang hari:
–> setuju karena meningkatkan kewaspadaan.
AHO:
–> GA SETUJU kalo tidak ada pilihan matiin lampu.
kasih pilihan matiin lampu donk (^ lihat Koment bro Daniel), model lampu tembak cuman dibalik penggunaanya.
pencet == lampu mati
lepas == lampu nyala.
LikeLike
nyalakan lampu siang hari dijalanan padat memang positif tapi ingat juga bro ngga semua motor itu dipakai diperkotaan, banyak juga digunakan di kota kecil dan desa yang sepi nah apa ngga mubazir dijalan sepi kendaraan kita menghidupkan lampu lagipula kita orang timur punya tata krama klo lewat depan orang mesti sopan apalagi didesa sering sore2 orang2 pada duduk dekat gapura didepan rumah, nah apa sopan klo orang yang gi duduk itu kita sorot pake lampu besar? sekali lagi budaya perlu juga kita pertimbangkan jangan demi menghemat biaya produksi (AHO) mengorbankan adab budaya kita.
LikeLike
katro bin ndeso..
Klo nga mo AHO ya MAHO aja (matiin AHO) dengan pasang switch lampu sendir.. habis brp duit seh 😀
LikeLike
PARAAAHHH….!!!!
emosi tinggi tapi kecerdasan rendah… maen gampar2in orang aja…!!
LikeLike
lebih baik ada saklarnya……
LikeLike
hmmm…
klo ane sendiri termasuk org yg setuju dgn peraturan menyalakan lamu siang dan malam.
tp itu bukan berarti harus aho.
toh dgn adanya saklarpun kita juga masih tetep taat peraturan selama lampu kita nyalain.
dan agak mengherankan pabrikan memaksa dgn sistem aho (jelaslah hemat cost produksi) tp tdk meningkatkan kualitas lampu dan aki.
temen kantor ane yg kebetulan beli new jupi z udah putus lampunya padahal baru 2 bln pemakaian.
bayangin aja klo tiap 2 bln kudu ganti lampu apa gak bikin empet tuh…??
LikeLike
mosok cuma manasin mesin aja lampu harus nyala terus.
gak sesuai dgn semangat HEMAT ENERGI…!!
intinya say no to AHO say yes to DRL
LikeLike
kalo ampe ane beli motor ber aho, mendingan ane pasang sendiri saklar on/off…yg penting hati puas, ngga terjajah pabrikan yg egois…sial dangkalan
LikeLike
makanya jangan nongkrong aja kerjanya.. klo nongkrong ditempat nangkring dooongg…!!! dasar alay.. !! SAY YES TO AHO..!!! SAY YES TO SAFETY..!!!!
LikeLike
Thanks bro IWB, atas penulisan artikel ini.
Rekan2 semua, saya adalah pengirim email tersebut yang dceritakan oleh IWB. Memang benar sekali saya lagi indent Yamaha Byson dan khawatir dapat Yamaha Byson yang “melek terus” alias tidak punya saklar lampu.
Pada dasarnya saya SANGAT SETUJU dan MENDUKUNG ATURAN PEMERINTAH UNTUK MENYALAKAN LAMPU DI SIANG HARI. Memang menurut saya dengan menyalakan lampu maka si pengendara motor akan menjadi lebih “terlihat” oleh pengendara kendaraan lainnya ( pengendara motor, mobil, bus dan kendaraan lainnya ), sehingga resiko terjadinya kecelakaan bisa lebih di minimal kan.
Namun yang saya TIDAK SETUJU adalah dengan “PENGHILANGAN SAKLAR LAMPU UTAMA DIMOTOR”. Karena pada situasi dan saat2 tertentu, Kita perlu mematikan lampu utama. Seperti pada banyak cerita dan situasi dari rekan lainnya diatas.
Perlu diketahui bukan AHO nya yang saya tidak setuju, tapi penghilangan saklar lampu utama lah yang saya tidak setuju.
Solusi nya menurut saya agar pabrikan tetap memberikan fitur yang mendukung peraturan pemerintah, motor2 keluaran terbaru bisa dibuatkan DRL-Daytime Running Light, yang menggunakan rangkaian LED dan bukan menggunakan lampu utama. saya rasa tidak mahal ongkos produksinya dan jika ditambahkan ke harga jual pun saya rasa tidak akan memberatkan konsumen.
Atau dibuatkan lampu utama otomatis menyala begitu distater namun tetap diberikan Saklar Lampu untuk mematikan nya.
Saya rasa baru itu bisa dibilang fitur
Jadi jangan saklar lampu utama yang dihilangkan, karena bagaimanapun juga saklar lampu utama itu sangat penting dan diperlukan untuk menyalakan / mematikan lampu utama.
Semoga masukan2 dari rekan2 sekalian DIDENGAR oleh pabrikan. Sebab masukan2 ini merupakan curahan hati yang wajar dan tidak berlebihan dari konsumen nya.
Salam…
LikeLike
di AMBON, AHO jadinya mubazir bro..
kemaren2 sempat ada peraturan tidak menyalakan lampu di siang hari didenda 100rb..
tp lama kelamaan peraturan itu hilang dgn sendirinya.. 🙂
btw ane kalo plg mlm kan sering klaksonin tuh org rumah kan buat bukain pintu garasi..
nah kalo klakson lampunya nyala full.. suaranya kaya tikus kejepit..
pas ane ganti ke lmpu senja.. baru deh suara klaksonnya maknyos.. hehe.. coba kalo AHO.. udh ga bisa tuh klakson nya..
untung vixy ane blm AHO..
LikeLike
nanti kalo dah gunain aho semua juga biasa…1-2 tahun mungkin
LikeLike
Produsen makin seneng. Ongkos produksi lebih murah harga motor tetep. Katakanlah selisih 5000 perak kali ratusan ribu/ jutaan motor pertahun jadi berapa.he3… diperumahan kutisari surabaya pintu masuk gerbang ada tulisan melewati gerbang mohon matikan lampu utama dan buka penutup helm ( klo ini khusus motor). Selain lebih manusiawi karena ga nyorot muka satpam juga agar satpam bisa melihat wajah pengemudi yang keluar masuk dengan jelas belum lagi kalau diparkiran.
LikeLike
Berapa keuntungan para ATPM dengan menyunat saklar lampu?
Lumayan sekali untuk menambah pundi pundi para atpm. 😀
LikeLike
mAHO pancen goblok
LikeLike
DRL = Yes, AHO = No
LikeLike
ada dua yg diuntungkan dan Satu yg dirugikan dengan adanya system AHO:
{YANG DIUNTUNGKAN}pertama pada Produsen sepeda motor Mengurangi biaya pembuatan saklar Lampu (ini juga butuh biaya biarpun mungkin 5000perak), yg kedua Produsen Lampu sepeda Motor itu sendiri nggak tau Siapa produsenya yg jelas dengan system AHO ini produksi dia bakalan Naik, kalau biasanya lampu motor mati mungkin sampai umur setahun sekali dengan adanya system AHO mungkin 2/3 bln sudah harus ganti 😀
{YANG DIRUGIKAN} adalah Konsumen alias pembeli dimana dia harus sering2 ganti Lampu, blm lagi kalau sampai dijotosi kayak kisah diatas 😀
sekian
LikeLike
@EXYBAND
Wah klo sampe terus2san Bongkar pasang kover ,bsa bikin kover bunyi & getar Bro. Belum lagi duit bohlamp (apalagi NJZ bnyk bohlamnya) & jasa pemasangan, klo di total setahun jumlahnya bsa sampe berapa tuh uang yg kta keluarkan dgn rasa dongkol. Sekali saklar tetep saklar. Pengurangan fitur saklar merupakan kebijakan yg aneh dan terkesan instan tanpa mengedukasi konsumen trlebih dahulu ibaratnya kek tamu yg langsung masuk rumah tanpa permisi dahulu .Semoga Pabrikan paham agar konsumen tetep setia 🙂
LikeLike
share pengalaman pribadi nih.kmrn pas lg driving santai, tau2 ada motor selonong boy dari arah kiri, mendadak,kecepatan tinggi.untungnya spion kiri n tengah mantulin cahaya AHO,sy bs reflek banting kanan spy gak bablas kena tu biker. dan kejadian kayak gini sering .yah tipikal orang indonesia,pgn buru2 sampe,pdhl ga tau jg apa yg mo dikerjain(include me..hehee)
so bagi kita2 biker ada opsi nih,,pilih nyawa,cacat,safety…!
lagian jg pabrikan kan uda ngitung itu AHO kebutuhan daya n ketahanan lampu dll,soalnya berhubungan dengan kualitas produk keseluruhan.percaya deh sm orang pinter di pabrikan n pembuat kebijakan yang pgn rakyatnya safety.
setuju AHO :p
LikeLike
disini (surabaya), di komplek2 perumahan (khususnya perumahan militer) n loket parkir ada tulisan: matikan lampu, buka kaca helm/jendela 😀
kalau ane sih tanpa saklar on/off oke2 aja…tapi yg on terus itu lampu senja atau lampu LED (hemat energi)….jadi gak selamanya lampu besar itu on terus…dan inilah DRL yg diterapin di luar sono 😀
LikeLike
dilema…tapi menurut saya kebijakan AHO atau lampu menyala disiang hari bagus kok
LikeLike
48. ewwer
setuju AHO… kita senasib & sepenanggungan mas bro… ane jg pernah kena tilang polantas gara2 lupa nyalain lampu… akhirnya berdamai diangka 25rb… walaupun damai sebenernya hati ttp mangkel sampe sekarang…
LikeLike
sekedar curhat, baru keluar jalan kecil dan masuk jalan raya, baru 20 meter disuruh nepi oleh pak polkis … eeeh ternyata lupa nyalain lampu, baru kali itu sayah ditilang karena enggak nyalain lampu … hikks ….
http://udiendkab.wordpress.com/2011/11/23/honda-vs-yamaha-genderang-perang-mindset-motor-injeksi-mulai-ditabuh/
LikeLike
Adanya AHO bikin error di accu nggak bro? lha ini motorku kalo dari posisi mati trus diidupin dengan kondisi lampu hidup… wuiiiiihh kasihan aoutomatic starternya… jadi ngeden dan lama baru bisa idup…
LikeLike
AHO aja pd bingung,motor/mobil bisa dimodifikasi kok yg lbh rumit, kalo lampu g bisa dimatiin tinggal tambahin saklar berez kan. 🙂 🙂
LikeLike
DRL aja kenapa sih…
dasar ATPM goblok..
udah jelas dinegara maju itu sistemnya DRL, malah ngaku2 AHO dari luar… DASAR
DRL itu hemat, kecil, terang…
kurang apa lagi
LikeLike
ya, inilah karakter sebagian besar org indonesia. kesorot lampu dikit emosi memuncak. budaya nongkrong dipinggir jalan rame2 ngebuat pribadi seolah2 punya keberanian semua. emang bener, masalah lampu masalah pribadi. cuma balik lagi ke karakter sebagian besar masyarakat. klo ga “dipecut” ya ga gerak. contoh lampu sama seat belt. klo ga ada polisi dijalan, tuh lampu ma seat belt ga mungkin dipasang. yg penting skrg bgmn bantuan pihak2 terkait yg ngebuat regulasi harus mensosialisasikan hal ini. supaya, konsumen dan (dalam hal ini) warga ga “tersulut” emosi gara2 lampu ga bisa dmatiin
LikeLike
Berhati hatilah memilih motor, jangan sampai menyesal di 2013
http://motoranyar.wordpress.com/2011/11/23/aisi-mewajibkan-semua-motor-di-2013-harus-injeksi/
LikeLike
wakakakak… igun igun.. makanya baca koran nonton tv gun biar melek.. kerjanya cuma nongkrong di depan gang 😆
LikeLike
waduh 2013 hrs injeksi,indonesia banjir rongsokan motor karbu nii, kita lihat saja nti.
LikeLike
@79
sebelum ngomel2in atpm ngaca dulu.
liat, motor2 di luar negeri apa semua DRL?
nga, kebanyakan semua AHO, dan ga ada yg ribut dengan AHO, cuma biker indo aja yg aneh bin ajaib.
dengan DRL masalah silau mah sama aja kalo di liat langsung dari mata ke lampu itu, liat aja senter led, coba sorotin langsung ke mata, silau nga?
liat motor2 di luar, liat moge2 yg ada, apa itu DRL?
kaga, itu AHO, lampu nya sama kok itu2 juga dan otomatis nyala.
DRL di motor mah blom banyak yg pake, paling satu atau dua tipe yg pake, di mobil aja baru, macam audi yg baru atau bmw yg baru.
intinya tetep sinar lampu depan harus nyala, itu buat orang lain lebih aware sama kendaraan yg lampunya nyala. apa dengan DRL jadi nga silau? kalo nga silau sama aja artinya itu lampu nga terang dan percuma di nyalain….
LikeLike
antara kesadran dan taat peratruran.. kadang kesel jg dg lampu yg nyorot bgt kmta,. jadi AHO KEK pedang bermata 2, tergmtung sd pandang si biker, mau ahoan ato g..
LikeLike
suka tidak suka, semua motor baru ke depan pasti AHO, karena mengikuti regulasi, tinggal bagaimana mengedukasi masyarakat seperti si igun ini 😀
LikeLike
Diluar ada/nggaknya AHO, yg ane liat, banyak yg nyalain lampu jauhnya.. Entah sengaja/ngga..
Tp biasanya emang rider “kurang ter-edukasi“ yg begini ,coz ane pernah sengaja matiin lampu jauh rider lain dgn hasil diceramahin XDD
*kecuali yg lampu dekatnya udah tewas
LikeLike
harusnya pas injek netral, lampu mati, trus pas naek ke gigi 2, ke atas, lampu nyala…. itu baru bener… jadi masih bisa giring motor di gang kecil (motor dorong), tapi mesin netral hehehhe… capek juga sih…tapi ya mau gimana usulan hehehe…
LikeLike
Pemerintah emang an**ng!! bisanya cuma ngrepotin rakyat! bikin kebijakan gob**g! kasihan pabrikan!
LikeLike
Mampus lo kalo mtr ber AHO gk laku!!
LikeLike
AHO No
DRL YES
LikeLike
menurut ana tunggua ada korban’a dulu baru pemerintah sadar, ex macam gambaran di atas jiga bener2 terjadi dan disorot media masa + menjadi topik pembicaraan yng aneh ( gara2 AHO di keroyoki masa), akhir’a pemerintah tanggap, ex melakukan penyeluhan masa ttng AHO (walau kemungkinan pasti masih ad yng kaga tau), to juga mungkin dihilng’n’a AHO..
tp kalo dipikir2 nggun jatuh korban kasihan korban’a bro, masa buat mata pemerintah melek harus kita’a warga sipil konsumen yng menderita..
LikeLike
aduuh all new CBR 150R uda AHO lg, takut ahh maen2 ke gang kecil, ntar digebukin lagi x_X wkawkawk
LikeLike
halah, ……gak ridernya, gak yang nongkrong, lama2 kan biasa dengan AHO. Dan kemudian keduanya baik2 saja, dan hidup bahagia selamanya,,,
piss
LikeLike
Anda sopan kami segan
Tingkatkan kesabaran menahan amarah
Tingkatkan kesadaran berlalu lintas
peace
LikeLike
@red ribbon army
Lah,,, emang apa hubungane AHO ama Budaya?
En kok arogan banget, kesorot lampu trus maen gebukin orang,,,,oh iya,, ane lupa,, itu kan juga budaya kita, :p
LikeLike
ayo rame rame bikin petisi anti AHO, maslah harus nyalain lampu saat di jalan raya itu gak harus AHO. Biarkan pengendara punya pilihan. Pas servis, juga manasin apa juga mesti dinyalain tuh lampu dll
LikeLike
harusnya seperti punya TVS(kalau ga salah tvs tormax), tetep ada sakelar lampu…kalau sakelar off nyala lampu redup tp kalau sakelar on nyala lampu terang…cmiiw…
LikeLike
@boombox walker
@kabayan
@candra_kawak
@konz
@ABANGnone
@panglima
@ewwer
@dweedar
@Speedy
@cusx
yg komen anti DRL pada GAK SEKOLAH YAH ATO GA BISA BACA….. alasan safety lah di pake… emang ga pada bisa baca komen yg anti AHO yg bener yah… yg anti AHO itu nggak ANTI NYALAIN LAMPU SIANG2 ATO MALEM2 mas… CUMA MINTA SAKLAR GA DIHILANGKAN SAMA PABRIK BIAR BISA DI MATIIN WAKTU DI BUTUHKAN..gitu aja kok repot2 komen KASAR… malah bilang ndeso lah… toto kromo ngorbanin safety lah… ga safety riding lah… orang nongkrong sok jagolah…
yg ketilang ga nyalain lampu, itu mah salah diri sendiri… kenapa ga dinyalain lampunya… kan udah ada peraturan… KALO EMANG PUNYA PRINSIP SAFETY RIDING, BIKER PASTI NGECEK KENDARAAN DULU SEBELUM JALAN…. nah ketauan mana sekarang yg ndeso… and real bikers with safety riding..
SILAHKAN TANYA SAMA KANG IWAN… APAKAH TOTO KROMO BERKENDARA ITU TERMASUK DARI SAFETY RIDING?
paling kata kang iwan: wannii piroo??????
wkwkwkwkkw…..
LikeLike
sesuatu yg baru pasti ada pro dan kontranya,,,itu hal yg wajar,,,,,masa gara2 aho aja bisa emosi sampe mo ninju orang sgala…klo ga tau mbok yao d tegur dlu,,,,yg ketauan ga sopan mah yg nongkrong jdinya,,,,,sok jagoan !!!!!! wajah karakter kita saat ini,,,,,ngandelin emosi daripada berpikir hal yg positif dlu sebelom bertindak,,
LikeLike
@ban_cor
hahahah ojo melu2 emosi kang…
gini… safety itu dari sua sisi, biker sendiri dan dukungan fitur di motornya…
kenapa AHO? karena manusia adalah tempatnya lupa, nah, disinilah fungsi AHO…
LikeLike
ikutan komen mzbro,
saya dukung nyalakan lampu motor siang hari tp saya ga setuju pemaksaan kudu nyala terus…aki jelas lebih terkuras, kenyamanan saat di lingkungan yg ‘meminta’ lampu dimatikan dan saat manasin mesin terganggu.
jika memang dapat motor yg AHO, pasti saya bikinkan saklar deh biar keluar duit dikit tp kenyamanan lebih afdol..
LikeLike
Gw stuju sama orang yg bilang “AHO demi safety”
Gw stuju sama orang yg bilang “AHO memangkas biaya produksi”
Gw stuju sama orang yg bilang “AHO sesuai aturan pemerintah”
Gw stuju sama orang yg bilang “AHO yes”
Gw PALING stuju sama orang yg bilang “GAK SEMUA TEKNOLOGI BISA DITERAPKAN DI SETIAP NEGARA”
(makanya tingkatkan mutu pendidikan di Indonesia biar pada pinter, dasar aho…)
LikeLike
wah,,,,di pulau jakarta dah gitu ya,,untung di jawa aman
LikeLike
saya pribadi lebih setuju kalo pake DRL ala Audi.Itu lampu terangnya pas,fungsi utama sebagai ‘penanda’nya dapet,konsumsi listrik irit,& jelas tahan lama (karena pakai LED).dibanding AHO yang nyalanya lampu utama,jelas mubazir lah.karena namanya lampu utama,ya jelas lebih baik kalo buat ‘waktu2 utama’,alias malam hari.
jadi skemanya kalo siang–>DRL nyala,lampu utama mati.kalo malam–>lampu utama nyala,ada switch otomatis yang matiin DRLnya.pokoknya kebalikan aja prinsipnya,yang mana yang nyala,yang satunya mati.(berarti otomatis DRL selalu nyala kalo lampu utama gak dinyalain)
nah,yang lucu ya jelas gak kompaknya pabrikan sama Polisi sebagai pembuat peraturan.
harusnya sebelum maen ngilangin saklar aja ini pabrikan,rapat dulu sama pabrikan lain & Polisi sebenernya maunya gimana.kalo udah fix & ada kesepakatan,baru gembar-gembor gede2an.kalo masyarakat udah pada ngeh,baru dah jalan produksi.jadi diedukasi dulu pasarnya,baru dikasih produknya.
buat mas iwanbanaran : alangkah baiknya kalo wacana ini bisa naik ke permukaan mas.pabrikan2 itu sebenernya udah mau kok ngerancang produk yang sesuai dengan pasar kita di Indonesia.gak menutup kemungkinan kalo orang pabrikan tau apa yang kita para konsumen mau,bakal diturutin deh gimana maunya.contoh gampangnya sekarang dah ada varian motor yang bagasinya segede alaihomgambreng.juga helm2 yang sekarang ada bolongan antimalingnya (cuma helm di Indo yang ada giniannya btw hahaha) itu pasti dari suara kita semua ini selaku konsumen.
tetap damai selalu.jaga etika di internet.jangan karena menganggap gak bisa diliat,omongannya panas & ngawur.hati2 semua bisa dilacak.jangan sampai apa yang ditulis akibatnya fatal buat anda nantinya.cheers! 🙂
LikeLike
_Itu gambar Yzf-R1 yach.. dach AHO jg, brati motor luar dach pakai sistem AHO..??
LikeLike
cepat atau lambat masyarakat akan terbiasa dengan teknologi AHO.
LikeLike
wah2 ga nyangka ternyata AHO mengundang berbagai masalah dan reaksi hahaha…..salam kenal gan 🙂
LikeLike
ijin copas kang IWeB..
LikeLike
AHO krn ATPM Indo nurut ama ATPM pusatna di Jepang yg uda terapin AHO di smua motor..ckup iklan di TV pentingna AHO pasti smua pihak lama2 mengerti….
LikeLike
coba ja pikir kalo 500jt orang dibumi pake motor yg pake aho, berapa energi yang sia-sia, berapa energi yang bikin panas bumi ini, dasar lo aja yang bawa motor kagak ati-ati….(lo sayang ngga sama bumi ini…)
LikeLike
satu sisi… si IGUN bener, aho itu bikin silau (hampir semua lampu yang menggunakan sistem AHO silaunya silau banget)
sisi lain… si IGUN salah (kalo doi orang islam)… siapa yg suruh nongkrong di jalan… ada larangan bagi yang nongkrong di jalan/trotoar
LikeLike
Indonesia latah latah. Ngikut2 doank kalo negara bagian utara gpp pake AHO wong siang nya berkabut .coba di indo siangnya siang bolong bgitu pake mata telanjang juga keliatan tuh motor malah silau.aneh aneh mohon pertimbangan nya..? Thx
LikeLike
say no to AHO, ribet banget siang malem nyalain lampu.
LikeLike
Drpd maksain AHO, mending bikin jalan khusus utk biker dan sosialisasikan cara bermotor yg benar. Pasti lbh efektif mengurangi kecelakaan drpd sekedar AHO yg bikin sebel. Lampu koq nyala terus, pemborosan tau….capedee…..
LikeLike
Yg paling aman buat CB150r itu pke saklar Tiger revo, Vixion, Supra fit atau Scorpion mas?
LikeLike
komen2e apik gak koyo saiki kakean sales
LikeLike
AHO = Always Headlight On…ha..ha..
LikeLike
gara” motor alay tai nih pelopor lampu disiang hari dah gitu bangga lagi pake ditempel” dibrosur sebagai pelopor lampu alay maho emang gk waras
LikeLike